Curriculum Vitae

Arya Dwi Kustiawan
Seorang Mahasiswa Teknik Elektro di Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin, Universitas Airlangga, dengan fokus di bidang Sistem Tenaga Listrik dan Energi Baru Terbarukan. Saya memiliki minat yang kuat dalam teknologi Internet of Things (IoT) dan energi terbarukan, yang saya tekuni dalam berbagai riset dan kegiatan organisasi. Saya pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Pengabdian Masyarakat di Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (HIMA), mengorganisir kegiatan sosial dan teknis yang memberikan dampak langsung kepada masyarakat.<br /> Saya juga aktif di Research Center for New Renewable Energy Engineering (RC NREE UNAIR), terlibat dalam proyek riset dengan pihak internal kampus dan eksternal, seperti kolaborasi dengan FK UNAIR, RSUA, dan PLN Durikosambi. Sebagai Ketua Badan Semi-Otonom Instrumentation and Energy Research Community (IMERCY), saya memimpin riset di bidang alat instrumentasi berbasis IoT, energi terbarukan, dan pengabdian masyarakat. Kami telah melaksanakan kegiatan pengabdian di Madura, Pasuruan, dan Sidoarjo, serta merancang PLTS dan PLTB.<br /> Selain itu, saya telah menghasilkan tiga publikasi yang diterbitkan di jurnal nasional dan internasional. Saya juga memiliki pengalaman magang di PT. Barata Indonesia dan Pertamina Pasuruan, di mana saya terlibat dalam pengelolaan proyek dan optimasi sistem tenaga. Saya aktif di UKM Seni Beladiri dan meraih prestasi di kejuaraan nasional dan internasional.
Sedang berjalan
Universitas Airlangga, Surabaya
S1 • Teknik Elektro (Arus Kuat) • IPK 3.59
Agustus 2023 - Desember 2023
Electrical Hardware
PT Barata Indonesia (Persero) • Magang
Selama magang di PT. Barata Indonesia, saya ditempatkan di bagian Electrical Hardware dan terlibat dalam pengembangan proyek Electric Vehicle Charging Station (EVCS), yang merupakan hasil kolaborasi antara Universitas Airlangga dan PT. Barata Indonesia. Pada proyek ini, saya fokus pada desain dan implementasi sistem kelistrikan untuk EVCS, dengan perhatian khusus pada sistem proteksi dan pengendalian.
Saya bertanggung jawab untuk mempelajari dan merancang sistem proteksi yang meliputi pemilihan perangkat proteksi seperti MCB (Miniature Circuit Breaker), ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker), dan pengaturan arus beban yang aman. Selain itu, saya juga terlibat dalam perancangan sistem distribusi tenaga, termasuk pemilihan kabel dan proteksi untuk menghindari gangguan listrik atau kebakaran pada EVCS.
Proses pengujian sistem EVCS juga menjadi bagian dari tugas saya, di mana saya melakukan verifikasi terhadap kestabilan dan efisiensi sistem tenaga. Saya memastikan bahwa EVCS memenuhi standar kelistrikan yang berlaku dan dapat digunakan dengan aman untuk mengisi daya kendaraan listrik. Pengalaman ini memberikan wawasan praktis tentang implementasi sistem kelistrikan dalam infrastruktur kendaraan listrik, serta tantangan teknis yang dihadapi dalam memastikan sistem EVCS dapat beroperasi dengan optimal dan aman.